Coretan !

Ketika Aku jatuh hati padanya, untuk yang kesekian kalinya!

Dear Someone,

Aku tak pernah menyesal mengenalmu, dengan segala kekurangan yang kumiliki.. dengan segala kekurangan yang kamu miliki.. sudah membuat kita saling menyempurnakan.

Aku sedang berada dititik pencarian, yang tak pernah mungkin aku menyerah.

Beberapa tahun lalu, sempat ku rela melepaskanmu, aku sudah nyaman dengan duniaku.

Aku berada di titik yang sangat sulit, ketika kamu mulai bersamanya, perlahan aku menjauh dan pergi begitu saja untuk melupakanmu

Waktu itu, aku bertekad untuk menghubungimu, aku ingin terakhir kalinya kita bisa bertemu disana.

Ramadhan tahun lalu, tekadku. aku akan mengenalkanmu dengan keluarga besarku. Namun jawaban yang ku terima tidak seperti apa yang kumau. Kamu tidak pernah menolaknya. tapi ada satu hal yang membuat aku harus menjauh dari mu. Meskipun ini ku namakan salah paham, sampai sekarangpun tetap salah paham. Tidak ada guna lagi!

Aku bersi keras untuk menghapus semua jejakmu, karna kamu tidak pernah tau perasaan mana yang sebenarnya terjadi.

Dengan jalan yang baik, aku mencari yang terbaik… yang Allah kasih dengan cara terbaik.

Namun, apa ?? Rasa yang kudapatkan tidak seperti yang aku rasakan ketika bersamamu.

Ada yang mundur dengan perlahan, ada yang maju dengan segala keinginannya, dan ada pula yang malu malu dengan perasaannya.

Tetap saja aku yang  dingin, cuek, dan berubah tiba tiba menjadi pendiam.

Mencintaimu dalam diam selama beberapa tahun lamanya, menjadi hal konyol yang selama ini mengganjal di hidupku, aku bertanya, mengapa? Mengapa ? mengapa? semua ini terjadi. Karna ini sebuah pilihan hidupku. prinsip hidupku!

Aku cukup tau keluargamu, aku juga tau tentang pribadimu, itu cukup membuat diriku merasa ini pilihanku yang paling tepat.

Kamu tidak sempurna, begitupun aku!  Namun apa yang menjadi kriteriaku ada padamu. Tidak.. tidak… bukan hanya itu, kriteria sesungguhnya adalah memilih lelaki karna agamanya. Keluarganya dan lingkungannya.

Jadi yang kucari selama ini memang sudah ada sejak lama. Namun sayang sekali tuhan tidak mengijinkan kita untuk dipersatukan kembali.

Setahun lamanya kau dan aku tidak saling menyapa, tidak saling mencari,.  namun ku yakin di dalam hati kecilku aku masih menyimpan perasaan yang sama untuk orang yang sama yaitu kamu.